HUBUNGAN KEPATUHAN DENGAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SIMPANG TIGA
Abstract
Latar Belakang: Penyakit TB merupakan penyebab kematian nomor tiga setelah penyakit kardiovaskular dan penyakit saluran napas pada semua kelompok usia, dan nomor satu dari golongan penyakit infeksi.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan Kepatuhan dengan Keberhasilan Pengobatan TB Paru.
Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan desain penelitian cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 63 orang. Analisis data yang digunakan analisi bivariat.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan umumnya responden berusia 21-76 tahun yaitu, berjenis kelamin perempuan sebanyak 28 orang (58,3%), lama menderita TB sebanyak 38 orang (79,2%), responden patuh dalam program diet sebanyak 34 orang (70,8%), berhasil dalam pengobatan TB sebanyak 39 orang (81,3%). Secara statistik terdapat hubungan yang signifikan antara kepatuhan dengan keberhasilan pengobatan TB (p Value 0,019). Nilai Odd Ratio (OR) 7,750 dengan Confidence Interval (CI) 95% 1,267-6,915.
Kesimpulan: Responden yang patuh memberikan peluang 7,750 kali berhasil dalam pengobatan TB dibandingkan dengan responden yang tidak patuh. Disarankan pada pihak Puskesmas untuk meningkatkan program kepatuhan TB melalui penyuuluhan secara berkala.